Garuda Indonesia Terima Penghargaan dari Skytrax
Sabtu, 22 Mei 2010
| 
Diposting oleh
NINING DWI K |
Hamburg, 21 Mei 2010 08:40Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia menerima penghargaan Skytrax Award kategori Maskapai Penerbangan Paling Banyak Mengalami Kemajuan (Most Improved Airline) 2010. Penghargaan ini diserahkan di hari terakhir (20/5) Aircraft Interiors Expo (pameran interior pesawat) di Hamburg, Jerman. Untuk kategori ini, Garuda Indonesia menyisihkan dua finalis lain, masing-masing Oman air dan Hainan Airlines.
Agus Priyanto, Direktur Niaga Garuda Indonesia, seusai acara penerimaan penghargaan tersebut kepada Gatra.com mengatakan, yang dinilai dalam kategori tersebut adalah kemajuan dari segi produknya. "Ini merupakan pertama kali kita mendapat penghargaan dari Skytrax. Mudah-mudahan tahun depan Garuda Indonesia bisa menerima penghargaan di kategori lainnya," katanya. Agus menambahkan, penghargaan tersebut merupakan bukti kerja keras sekaligus dorongan besar bagi Garuda Indonesia untuk terus memperbaiki pelayanan.
Skytrax adalah sebuah lembaga independen yang berfungsi memberikan rating pada maskapai penerbangan di seluruh dunia. Setiap tahunnya mereka memberi penghargaan pada 53 kategori. Skytrax jugalah yang memberi peringkat Airline of The Year. Penghargaan tahun ini berdasarkan survey maskapai penerbangan dari seluruh dunia antara Juli 2009 hingga April 2010. Survey ini diikuti oleh sekitar 17 juta penumpang dari 100 negara.
Agus Priyanto menilai, penghargaan Skytrax merupakan penghargaan paling bergengsi dalam dunia maskapai penerbangan komersil. Pada 2007, Skytrax mengaudit Garuda. Dengan konsep baru, “Garuda Indonesia Experience”, Garuda mengadakan perombakan baik dari segi pelayanan, penyajian makanan, imej, entertainment, hingga tampilan interior dan exterior pesawat. Penilaian ini meliputi 24 touch point yang dinilai Skytrax.
Menurut Agus, penghargaan ini sangat berarti bagi Garuda Indonesia karena diterima menjelang diterima kembali Garuda di Uni Eropa. Perbangan perdana Garuda dengan konsep baru ini akan membuka rute Jakarta–Amsterdam via Dubai pada 1 Juni mendatang.
Kedatangan Garuda kembali ke Eropa dalam beberapa hari terakhir ini telah disiapkan secara matang. Tiga menteri dijadwalkan akan ikut dalam penerbangan tersebut, yang akan dikawal langsung Direktur Utama Garuda Indonesia, Emir Satar.
Iswandi Said, General Manager Garuda Indonesia untuk kawasan Eropa mengatakan, persiapan dari segi infrastruktur, kesiapan human resources dan kesiapan di ground telah mencapai 98 persen, sekarang kami tengah mengadakan cross check, detail detail yang harus dipastikan untuk beroperasi kembali.
Iswandi juga mengatakan, dari segi penumpang yang telah mengadakan pembukuan penerbangan ke Eropa, menunjukkan indikasi yang menggembirakan, yakni tingkat isian yang cukup baik yaitu sekitar 70% pada bulan Juni. Sedangkan Juli sudah mencapai 90%, dan untuk ekonomi telah fully booked (habis dipesan).
Garuda juga sudah membuka penjualan tiket secara online yang diluncurkan (19/05) lalu. “Kemudahan kemudahan ini tentunya akan membantu menarik penumpang untuk mengakses produk produk Garuda, tambah Iswandi. [Mir]
Agus Priyanto, Direktur Niaga Garuda Indonesia, seusai acara penerimaan penghargaan tersebut kepada Gatra.com mengatakan, yang dinilai dalam kategori tersebut adalah kemajuan dari segi produknya. "Ini merupakan pertama kali kita mendapat penghargaan dari Skytrax. Mudah-mudahan tahun depan Garuda Indonesia bisa menerima penghargaan di kategori lainnya," katanya. Agus menambahkan, penghargaan tersebut merupakan bukti kerja keras sekaligus dorongan besar bagi Garuda Indonesia untuk terus memperbaiki pelayanan.
Skytrax adalah sebuah lembaga independen yang berfungsi memberikan rating pada maskapai penerbangan di seluruh dunia. Setiap tahunnya mereka memberi penghargaan pada 53 kategori. Skytrax jugalah yang memberi peringkat Airline of The Year. Penghargaan tahun ini berdasarkan survey maskapai penerbangan dari seluruh dunia antara Juli 2009 hingga April 2010. Survey ini diikuti oleh sekitar 17 juta penumpang dari 100 negara.
Agus Priyanto menilai, penghargaan Skytrax merupakan penghargaan paling bergengsi dalam dunia maskapai penerbangan komersil. Pada 2007, Skytrax mengaudit Garuda. Dengan konsep baru, “Garuda Indonesia Experience”, Garuda mengadakan perombakan baik dari segi pelayanan, penyajian makanan, imej, entertainment, hingga tampilan interior dan exterior pesawat. Penilaian ini meliputi 24 touch point yang dinilai Skytrax.
Menurut Agus, penghargaan ini sangat berarti bagi Garuda Indonesia karena diterima menjelang diterima kembali Garuda di Uni Eropa. Perbangan perdana Garuda dengan konsep baru ini akan membuka rute Jakarta–Amsterdam via Dubai pada 1 Juni mendatang.
Kedatangan Garuda kembali ke Eropa dalam beberapa hari terakhir ini telah disiapkan secara matang. Tiga menteri dijadwalkan akan ikut dalam penerbangan tersebut, yang akan dikawal langsung Direktur Utama Garuda Indonesia, Emir Satar.
Iswandi Said, General Manager Garuda Indonesia untuk kawasan Eropa mengatakan, persiapan dari segi infrastruktur, kesiapan human resources dan kesiapan di ground telah mencapai 98 persen, sekarang kami tengah mengadakan cross check, detail detail yang harus dipastikan untuk beroperasi kembali.
Iswandi juga mengatakan, dari segi penumpang yang telah mengadakan pembukuan penerbangan ke Eropa, menunjukkan indikasi yang menggembirakan, yakni tingkat isian yang cukup baik yaitu sekitar 70% pada bulan Juni. Sedangkan Juli sudah mencapai 90%, dan untuk ekonomi telah fully booked (habis dipesan).
Garuda juga sudah membuka penjualan tiket secara online yang diluncurkan (19/05) lalu. “Kemudahan kemudahan ini tentunya akan membantu menarik penumpang untuk mengakses produk produk Garuda, tambah Iswandi. [Mir]
07.14 |
Label:
0 komentar:
Posting Komentar